Gedung DPR Dijaga TNI, Koalisi Masyarakat Sipil: Kembali ke Barak

portal kabar – Kompleks gedung DPR dijaga oleh TNI setelah terjadi kericuhan yang mendapatkan banyak kritik dari masyarakat. TNI menyatakan bahwa penjagaan ini sesuai dengan aturan yang ada.

Menurut catatan, TNI masih menjaga gedung DPR dua minggu setelah kericuhan di Jakarta. Menteri Pertahanan, Sjafrie Sjamsoeddin, mengatakan bahwa sudah disetujui agar gedung DPR dijaga oleh TNI. Dia menjelaskan bahwa TNI bertugas untuk menjaga simbol kedaulatan negara di DPR, dan penjagaan ini akan berlanjut sampai situasi aman.

Sjafrie menekankan bahwa semua gedung pemerintah perlu mendapat perhatian dari TNI agar masyarakat merasa aman dan nyaman. Dia berharap situasi dalam negeri bisa lebih baik.

Portal Kabar  UU TNI yang Direvisi: Mengatur Masa Jabatan dan Pensiun Perwira Tinggi

Namun, Koalisi Masyarakat Sipil mengkritik keterlibatan TNI dalam menjaga gedung parlemen. Mereka meminta agar TNI tidak terlibat dalam pengamanan sipil dan kembali ke barak. Mereka menilai pernyataan Menteri Pertahanan tidak sejalan dengan keinginan rakyat yang ingin agar TNI fokus pada pertahanan negara.

Koalisi ini berpendapat bahwa gedung DPR bukan simbol kedaulatan negara, melainkan simbol perwakilan rakyat. Mereka merasa bahwa TNI seharusnya tidak menjaga gedung DPR agar masyarakat bisa bebas mengungkapkan pendapat tanpa merasa terancam.

Koalisi juga menginginkan agar reformasi TNI terus dilakukan agar menjadi tentara profesional yang fokus pada pertahanan, bukan urusan keamanan sipil. Mereka memiliki beberapa tuntutan, antara lain:

  1. Menolak rencana TNI untuk mengamankan gedung DPR.
  2. Menghentikan keterlibatan TNI dalam keamanan sipil.
  3. Memprioritaskan reformasi TNI dalam bidang pertahanan.
Portal Kabar  Gugatan Mahasiswa ke MK: Dede Yusuf Dukung Caleg Tinggal di Dapil

Menanggapi kritik ini, Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat, Brigjen TNI Wahyu Yudhayana, menyatakan bahwa pengamanan oleh TNI sudah sesuai dengan aturan yang berlaku. Dia menjelaskan bahwa TNI bisa membantu kepolisian dan pemerintah daerah dalam pengamanan.

Wahyu menegaskan bahwa pengiriman pasukan untuk menjaga gedung pemerintah adalah bagian dari tugas TNI yang sudah diatur. TNI tidak mengambil alih tugas kepolisian, tetapi memberikan bantuan jika diminta.

Dengan demikian, TNI percaya bahwa mereka tidak melanggar aturan dalam menjaga keamanan di lokasi-lokasi tertentu.

pram